
Penulis: Adriana | Editor: Agnes
Menjalin hubungan dengan pasangan yang sepantar mungkin hal biasa. Namun, bagaimana jika seseorang menjalani hubungan dengan sosok yang jauh lebih tua, bahkan bisa berbeda puluhan tahun?
Hal inilah yang sering dikenal orang sebagai hubungan sugar daddy dan sugar baby. Jenis hubungan ini tentunya berbeda dengan hubungan pada umumnya.
Lantas, apakah Ladies penasaran tentang hubungan sugar daddy yang tidak biasa ini? Biar tidak salah kaprah, yuk baca selengkapnya tentang hubungan sugar daddy di sini!
1. Arti sugar daddy
Meskipun terkesan baru terkenal beberapa tahun belakangan, nyatanya istilah sugar daddy sudah dikenal sejak lama.
Dilansir dari Tribunnews, istilah sugar daddy sudah ada sejak tahun 1920an. Sugar daddy sendiri merupakan julukan kepada pria berumur (bahkan sudah memiliki istri dan anak) yang matang secara finansial dan gemar memanjakan atau membelikan barang-barang untuk kekasihnya yang jauh lebih muda.
Menurut kamus Merriam-Webster, sugar daddy merujuk ke om-om tua yang memiliki kekasih gelap berupa anak-anak muda bahkan remaja baru besar, dan kerap memberikan hadiah mewah.
Sedangkan untuk kekasih gelap yang merupakan anak-anak baru besar dijuluki sugar baby. Biasanya, sugar baby merupakan mereka yang memiliki gaya hidup tinggi namun belum bisa memenuhinya sendiri.
2. Komitmen hubungan sugar daddy
Meskipun kerap memberikan hadiah berlimpah, hubungan antara sugar daddy dan sugar baby kebanyakan tidak memiliki komitmen layaknya orang pacaran pada umumnya.
Biasanya, hubungan keduanya layaknya simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan. Pihak sugar daddy memiliki sosok muda untuk bercerita atau bersenang-senang, sedangkan pihak sugar baby jadi menanjak secara finansial dan kebutuhan.
Tidak jarang juga hubungan ini dikenal sebagai pemuas seks sugar daddy belaka. Dilansir dari The Sun UK, sugar daddy tidak jarang mengajak sugar baby untuk bertemu di hotel atau rumah dan mengharapkan untuk mendapatkan seks sebagai “hadiah” karena sudah membelikan barang mewah.
Namun, hal ini bukan berarti berlaku bagi semua sugar daddy dan sugar baby. Di luar sana, bisa saja terdapat sugar daddy dan sugar baby yang memang saling melengkapi sebagai teman cerita, atau bahkan teman baik yang bisa diandalkan. Atau bahkan saling mencintai dan berharap bisa bersatu.
3. Sugar daddy di Indonesia
Percaya atau tidak, Indonesia diyakini memiliki “stok” sugar daddy yang cukup tinggi dibandingkan negara Asia lainnya.
Dilansir dari Tribunnews, Indonesia menempati peringkat kedua yang memiliki sugar daddy terbanyak di Asia sejumlah 60.250 orang. Indonesia hanya kalah dari dari India yang menempati urutan pertama dengan sugar daddy sejumlah 338.000 orang.
Nah, itu dia beberapa hal yang perlu Ladies ketahui perihal hubungan sugar daddy dan sugar baby yang marak ditemukan di dunia nyata. Sekarang sudah tidak penasaran dan salah kaprah kan, Ladies?
Baca Juga:
Inilah 5 Tanda Mantan Pacar Masih Cinta Sama Kamu